3 Keutamaan Konsumsi Air Zam-zam
21 November 2025 ditinjau oleh Tim Khidmat jejak imani

Air Zam-zam adalah anugerah yang Allah turunkan bukan hanya untuk menghilangkan dahaga, tetapi untuk menghidupkan hati. Di tengah padang tandus yang tidak berpenghuni, air ini memancar sebagai bukti kasih sayang Allah kepada keluarga Nabi Ibrahim. Setiap tetesnya seakan menyimpan jejak tawakkal Hajar, hentakan malaikat Jibril dan doa-doa para nabi serta para peziarah sepanjang masa.
Rasulullah ﷺ menjulukinya sebagai air penuh keberkahan, bahkan menyebutnya sebagai makanan dan obat. Tidak ada air di muka bumi yang memikul sejarah dan keutamaan sedalam Zam-zam. Air yang terus mengalir sejak ribuan tahun tanpa pernah kering, seakan menjadi saksi perjalanan iman umat manusia.
Sejarah Singkat Air Zam-zam
Sejarah air Zam-zam bermula ketika Nabi Ibrahim meninggalkan Hajar dan bayi Ismail di lembah Bakkah atas perintah Allah. Ketika persediaan habis, Hajar berlari antara Shafa dan Marwah hingga tujuh kali dan pada saat kelelahan itu, malaikat Jibril datang lalu menghentakkan tanah sehingga memancarlah air Zam-zam.
Rasulullah ﷺ bersabda
«رَحِمَ اللَّهُ أُمَّ إِسْمَاعِيلَ، لَوْ تَرَكَتْ زَمْزَمَ لَكَانَتْ عَيْنًا مَعِينًا»,
“Semoga Allah merahmati ibu Ismail. Seandainya ia tidak menimba air itu, niscaya Zam-zam akan menjadi sungai yang mengalir deras.” (HR. Bukhari).
Dari situlah Makkah mendapatkan sumber kehidupannya dan sejak itu Zam-zam menjadi air yang diminum oleh para Nabi, sahabat dan umat Islam hingga hari ini.
Baca juga : Kenali 5 Pintu Utama Masjidil Haram Supaya Tidak Tersesat!
Keutamaan Air Zam-zam
Keutamaan air zam-zam begitu besar. Rasulullah ﷺ bersabda:
«مَاءُ زَمْزَمَ لِمَا شُرِبَ لَهُ»
“Air Zam-zam tergantung pada niat orang yang meminumnya.” (HR. Ibn Majah).
Para ulama meminumnya untuk ilmu, hafalan, kesehatan, dan keberkahan. Bahkan Ibnu Abbas juga berkata
«إِنَّهَا مُبَارَكَةٌ، إِنَّهَا طَعَامُ طُعْمٍ»
“Ia penuh berkah, ia adalah makanan yang mengenyangkan.” (HR. Muslim).
Keutamaan air zam-zam lainnya yaitu menjadi air yang unik karena berasal dari malaikat Jibril, dijaga oleh Allah, memiliki komposisi mineral yang khas dan tidak pernah surut walau diminum oleh jutaan jamaah setiap tahun. Keutamaan air zam-zam menjadi bukti kekuasaan Allah yang paling nyata di Tanah Suci.
Baca juga : Pintu Masjid Nabawi, Ingat Kode Nomor & Warnanya!
Doa Minum Air Zam-zam
Saat meminum zam-zam dianjurkan membaca doa, di antaranya yang paling masyhur:
«اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا، وَرِزْقًا وَاسِعًا، وَشِفَاءً مِنْ كُلِّ دَاءٍ»
“Ya Allah, aku memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat, rezeki yang luas, dan kesembuhan dari segala penyakit.”
Selain itu, dianjurkan menghadap kiblat, membaca basmalah, minum hingga puas dan meminumnya dengan tiga kali tegukan sambil bernapas di sela-selanya.
Baca juga : Ziarah Tanah Suci, Kenapa Harus ke Kebun Kurma Madinah?
Begitulah kemuliaan air Zam-zam air yang lahir dari perjuangan seorang ibu, dijaga oleh malaikat, dipuji oleh Nabi dan menjadi wasilah doa bagi umat Islam sepanjang zaman.
Semoga Allah menjadikan setiap tegukan zam-zam yang kita minum sebagai penambah iman, penguat tubuh dan penyembuh segala keluh kesah hati. Aamiin.
Anda bisa minum air zam-zam sebanyak mungkin saat berada di Tanah Suci karena jumlahnya tak terbatas dan tersedia secara cuma-cuma. Apabila berencana haji dan umroh, Anda dapat mempercayakannya pada jejak imani, travel haji dan umroh sejak tahun 2012 yang telah terakreditas A, berizin resmi sebagai PPIU dan PIHK dari Kemenag. Yuk segera konsultasikan kebutuhan ibadah Anda.
Wallahua’lam bisshowab
Dilihat 25 kali


