Tata Cara Wudhu Bagi Muslimah di Tempat Terbuka
01 October 2024 ditinjau oleh Tim Khidmat jejak imani

Membasuh tangan dan kaki serta mengusap kepala adalah bagian dari rukun wudhu. Anggota-anggota tubuh tersebut termasuk ke dalam aurat wanita.
Apabila memugkinkan untuk wudhu di tempat khusus wanita maka ia dapat berwudhu di tempat khusus tersebut. Bagaimana ketika tidak tersedia tempat wudhu tertutup khusus wanita? Jika hal tersebut terjadi dan tidak memungkinkan untuk membuka kerudung, maka ia dapat berwudhu seperti biasa namun saat membasuh kepala cukup mengusap bagian atas penutup kepala (kerudung) sehingga tidak perlu melepasnya.
Imam Ibnu Utsaimin menyatakan:
“Pendapat yang masyhur dari madzhabnya Imam Ahmad bin Hanbal ia (wanita) boleh mengusap di atas jilbabnya jika jilbab itu dililitkan sampai ke bawah leher. Karena yang demikian pernah dilakukan oleh sebagian para sahabat wanita semoga Allah meridhai mereka semua. Kesimpulannya, jika pada mengusap kepala itu dikarenakan ada kesulitan, seperti karena cuaca dingin, atau karena susahnya melepas dan memakainya kembali, maka mentolerir pada kondisi seperti ini tidak mengapa. Namun jika tidak ada kerepotan, sebaiknya tidak. Karena tidak adanya dalil yang shahih (yang tegas) tentang masalah ini.” (Majmu’ Fatawa Ibnu ‘Utsaimin : 11/171)
Namun jika itu pun tidak memungkinkan karena bila membuka tangan dan kaki akan terlihat oleh lelaki asing, maka si wanita ini cukup bertayammum dan tidak berwudhu.
Disebutkan bahwa
“Namun jika seorang wanita berada pada kondisi darurat tidak bisa menjauh dari lelaki asing dan jika berwudhu harus menyingkap aurat maka yang tampak ia diperbolehkan untuk berpindah kepada tayammum.” (Komite Fatwa Islam no. 197351).
Semoga Allah selalu menjaga kita untuk selalu istiqomah dalam menjaga dan memperbaiki ibadah sesuai syariat. Salah satu ibadah yang wajib dilakukan adalah haji bagi yang mampu, sebagai muslim ada baiknya kita terus berikhtiar dan berdoa supaya segera dipanggil menjadi tamu-Nya di Baitullah.
Bagi Sahabat yang ingin mewujudkan impian ibadah haji lebih cepat dan lebih nyaman, dapat memilih haji plus dan furoda di di jejak imani.
jejak imani adalah travel haji dan umroh sejak tahun 2012 dengan nama PT JEJAK IMANI BERKAH BERSAMA yang sudah berizin resmi sebagai Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU) dan Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK) dari Kemenag. Anda juga bisa menanyakanan dan konsultasi dengan tim jejak imani terkait kebutuhan selama ibadah umroh di Tanah Suci.
Semoga bermanfaat!
Dilihat 1595 kali